PDM Kota Magelang - Persyarikatan Muhammadiyah

 PDM Kota Magelang
.: Home > Berita > JALAN SEHAT MILAD MUHAMMADIYAH MENGAYUN SPIRIT UKHUWAH

Homepage

JALAN SEHAT MILAD MUHAMMADIYAH MENGAYUN SPIRIT UKHUWAH

Kamis, 08-01-2015
Dibaca: 1389

JALAN SEHAT MILAD MUHAMMADIYAH

MENGAYUN SPIRIT UKHUWAH

 

 

                                                                     Ketua PDM Memberikan hadiah utama kepada peserta

 

Magelang, (16/11/2014).Muhammadiyah merupakan salah satu organisasi Islam besar di Indonesia yang lahir pada tanggal 18 November 1912. Sudah tidak asing lagi jika Muhammadiyah besar sampai dipelosok negeri karena memang Muhammadiyah tiada henti mengabdi untuk negeri. Kini di dalam perjuangannya Muhammadiyah sudah genap berumur 105 tahun. Perlu kita syukuri bahwa Muhammadiyah masih setia bergelora memberikan sebuah nilai-nilai perjuangan demi kejayaan ummat. 105 tahun bukanlah waktu yang singkat untuk mengukir sebuah tinta emas. Tentunya halangan dan rintangan Muhammadiyah untuk menuai keemasan ini sudah tidak bisa kita hitung kembali. Jika kita amati, Muhammadiyah yang usianya sudah lebih dari 100 tahun, tidak menunjukkan kondisi seperti halnya orang tua yang mulai rapuh dan sakit-sakitan. Organisasi yang didirikan KH Ahmad Dahlan pada 1912 silam ini justru tampak makin gagah dalam mengabdikan dirinya untuk ummat yang tidak pandang bulu, dan status sosial. Demi kemajuan umat, Muhammadiyah selalu memberikan perubahan (tajdid) diberbagai bidang yaitu seperti halnya pendidikan, kesehatan, ekonomi, maupun politik.

Organisasi besar ini tak hancur meski sering diterjang badai. Oleng kekanan atau kekiri merupakan  bagian dari dinamika perjuangan Muhammadiyah yang tidak menjadikan karam, bahkan menjadikan terus tumbuh dan dewasa. Muhammadiyah adalah kapal besar yang terus berjalan menuju cita-cita kemuliaan hidup dunia dan akhirat. Penumpang di dalamnya sangat tergantung kemana arah para nakhoda membawanya. Dengan berbagai bekal spirit perjuangan, kapal besar itu terus berjalan sambil tak henti-hentinya menyebarkan kemanfaatan bagi siapapun dan apapun yang dilewati. Riak-riak gelombang di samudera luas, merupakan sebuah keharusan untuk diatasi. Kadang diterjang begitu saja, kadang sang nakhoda harus mengambil rute lain agar kapal besar ini tetap berjalan ke arah yang dikehendaki.

Tidak ketinggalan juga, dalam menyambut milad Muhammadiyah ke 105 dan Muktamar Muhammadiyah ke 47 di Makasar, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Magelang menyelenggarakan jalan sehat. Acara tersebut begitu meriah dengan diikuti kurang lebih 2000 peserta. Peserta yang hadir diantaranya adalah dari unsur Amal Usaha Muhammadiyah yaitu guru, karyawan, siswa serta warga Muhammadiyah maupun simpatisan disekitar Kota Magelang. Acara tersebut dilepas langsung oleh ketua PDM Kota Magelang (Djam’an Muhyidin) yang didampingi oleh sekretaris PDM Kota Magelang (Yatino).  Sebelum melepasa para peserta jalan sehat, dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa momen jalan sehat ini sebagai momen Milad Muhammadiyah ke 105 dan menyambut Muktamar Muhammadiyah ke 47 di Makasar. Selain itu, ia menuturkan bahwa dengan jalan sehat maka harapannya Muhammadiyah mampu menjalin ukhuwah baik dalam internal warga Muhammadiyah maupun masyarakat disekitarnya sehingga menjadi dakwah tersendiri yang mampu dikenal oleh masyarakat luas walaupun hadiah dan doorprice tidak begitu besar nilainya.

Ditempat terpisah, nampak juga ketua panitia (Solichin) yang begitu semangat ikut mendampingi jalannya acara tersebut dan membagi-bagi doorprice ketika semua peserta sudah sampai finish. Hadiah utama berupa TV Flat dari Walikota Magelang digondol pulang oleh salah satu peserta dari Amal Usaha Muhammadiyah. Ribuan peserta nampak setia menunggu nomor undian yang dibacakan oleh MC meskipun hadiah utama tidak besar tetapi banyak hujan doorprice dalam acara tersebut. Selain itu acara tersebut juga dihibur oleh Orkes Melayu “Kasima” sehingga mampu memecahkan suasa panas yang menyelimuti riuhnya ditengah keramaian peserta.

Menurut informasi yang dihimpun dari panitia, dalam menyambut Milad Muhammadiyah ke 105 dan Muktamar Muhammadiyah di Makasar, ada beberapa rangkaian acara sehingga memberikan warna-warni suasana yang begitu berbeda. Acara tersebut diantarannya adalah dengan diawali kegiatan bersama yaitu Apel Akbar Warga Muhammadiyah di Alun-alun yang dihadiri oleh Walikota Magelang. Selain itu, Muhammadiyah Futsal Championsip 2014 yang diikuti oleh siswa-siswa Muhammadiyah dan guru karyawan Muhammadiyah seta Pimpinan Cabang Muhammadiyah Se Kota Magelang juga ikut memeriahkan. Sampai dengan hari ini masih ada satu kegiatan yang menjadi acara penutup (closing) yaitu adalah bakti sosial yang berupa pengobatan gratis yang dilakukan pada bulan Januari sampai dengan bulan Agustus  di enam ranting Muhammadiyah. Tentunya dengan kegiatan-kegiatan tersebut diharapkan Muhammadiyah menjadi familiar dimasyarakat sehingga keberadaan Muhammadiyah mampu dirasakan oleh orang-orang yang ada disekitarnya. Filosofi tersebut merupakan warisan dari Kyai Dahlan dimana ketika beliau merenungi dan mengejawantahkan tafsir surat Al Ma’un beliau tidak hanya sekedar memahami isinya tetapi diaplikasikan dalam relitas sosial sebagaimana menjadi kebutuhan masyarakat saat itu sehingga munculah PKO (Pusat Kesehatan Oemat), PAYM (Panti Asuhan Yatim Muhammadiyah), Lembaga Pendidikan, dan lain sebagainya. (Magelang, Fury Fariansyah)


Tags:
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori:



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website